Wow Mengejutkan Bupati Jambi Zumi Zola Marah-marah bahkan sampai menggebrak meja dan menendang bak sampah,Saat ke RSUD Raden Mattaher, Jambi.

loading...

Gubernur Jambi Zumi Zola memarahi pegawai waktu melakukan sidak ke RSUD Raden Mattaher, Jambi. Ia bahkan hingga menggebrak meja serta menendang bak sampah. Aksi Zumi Zola itu dinilai Kemendagri masuk ke ranah norma pemimpin yang harus ada batasannya. 

" Sebenarnya apa yang dilakukan Zumi Zola itu lebih pada norma pemimpin. Mungkin tujuannya bagus. Namanya seperti orangtua pada anak kadang dikerasin. Namun ada batas-batasnya, " kata Dirjen Otonomi Daerah (Otda) Kemendagri, Sumarsono waktu dihubungi detikcom, Minggu (22/1/2017). 

Batasan-batasan yang disebut Sumarsono yaitu berkaitan dengan etika yang berlaku di lokasi itu. Bila yang dilakukan Zumi Zola itu telah melampaui etika, jadi itu mencoreng etikanya sebagai seorang pemimpin. 

" Batas-batas berikut yang tahu yaitu etika setempat. Etika itu lah yang lalu dari seorang pemimpin, yang membatasi. Mana yang layak serta mana yang tidak layak. Bila nilai-nilai sosial yang berlaku di orang-orang itu mengatakan tidak layak, seharusnya tak dilakukan, " terang Sumarsono. 



Dalam sidak yang dikerjakan pada Jumat (20/1) jam 01. 00 WIB, Zola mengecek beberapa dokter serta perawat yang bertugas malam dirumah sakit. Demikian ia tiba di gedung perawatan kelas III, ia merasakan tempat perawat serta dokter berjaga kosong. Demikian masuk kedalam kamar itu, Zola merasakan beberapa perawat dan dokter tengah terlelap tidur. 

Zola juga berteriak bangunkan mereka serta menyuruhnya keluar. Beberapa perawat dan dokter ini berbaris di ruangan jaga serta Zumi Zola memarahi mereka. 

Dia melanjutkan sidaknya ke gedung perawatan Jantung. Disana, ruangan jagalah juga kosong. Zola akan masuk ke kamar di belakang ruangan jagalah, namun tak dapat lantaran pintu kamar dikunci dari dalam. Berkali-kali digedor, akhirnya pintu di buka. Demikian masuk, Zola melihat beberapa perawat serta dokter yang terbangun serta terkaget-kaget lihat kehadiran dianya. 

Pada detikcom, Zumi Zola mengakui memperoleh pengaduan dari warga yang mengeluhkan service para perawat serta dokter rumah sakit. 



" Ada yang mengadu ke saya, di saat malam jam 12 ke atas, bila infus habis atau keadaan pasien memburuk, perawat serta dokter rumah sakit ini tidak ada ditempat. Sesudah saya teliti, ternyata beberapa perawat serta dokter tengah tidur didalam kamar. Terlebih ada yang kamarnya dikunci dari dalam. Lantas bila terjadi suatu hal pada pasien bagaimana? Ini tak bisa, " ungkap Zola. 

Zola mengakui bakal berikan sanksi pada para perawat serta dokter yang ketahuan terlelap tidur waktu didatangi. 

" Yang pegawai negeri, termasuk juga dokternya, bakal dipindah dari rumah sakit. Yang honorer, bakal menyusul diberhentikan. Baru-baru ini kan kami telah memberhentikan 59 honorer, mereka yang tidur bakal menyusul, " kata Zola.

https://news.detik.com
loading...
loading...

Không có nhận xét nào

Tìm kiếm Blog này

NHẬN XÉT MỚI

loading...
Được tạo bởi Blogger.